Membuat Sebuah Penelitian

04/04/2009 19:14

Agak-agak stress klo denger kata penelitian, apalagi pas dikasih tugas untuk membuat rancangan sebuah rekayasa penelitian. Mo bikin apa bingung, akhirnya bikin aja tanpa panduan apapun, hasil nya sukses di hina dina ma pa dosen. Tapi setelah itu aku dapet ilmu baru dari pa dosen "Romi Satria Wahono", thanks pa ilimunya, boleh aku share di blogku kan??...

Penelitian adalah  Studi yang dilakukan seseorang melalui penyelidikan yang hati-hati dan sempurna terhadap suatu masalah, sehingga diperoleh pemecahan yang tepat terhadap masalah tersebut (T. Hillway)

Setiap penelitian mempunyai tujuan, diantaranya untuk menyelesaikan masalah, untuk menemukan teori baru, menemukan atau mengembangkan metode kerja. Sebut saja Thomas Alfa Edison, beliau melakukan penelitian pada lampu listrik, berarti penelitiannya selain untuk menyelesaikan masalah (memerangi kegelapan) juga untuk menemukan teori baru.

Dalam mengidentifikasi permasalahan haruslah orisinil, penentuan masalah yang 'berkualitas' menentukan kualitas dari penelitian yang kita buat. Masalah penelitian adalah suatu pernyataan yang mempersoalkan keberadaan dari sebuah variabel atau hubungan antar variabel pada suatu fenomena. Bentuk masalah dapat dinyatakan dalam sebuah kalimat pertanyaan misalnya: Berapa jumlah pengguna internet aktif di indonesia? atau dapat juga berbentuk sebuah kalimat tujuan, seperti penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara pengguna internet aktif dengan tingkat kejahatan di dunia maya.

Permasalahannya sekarang adalah dari mana kita bisa menentukan sebuah masalah?masalah bisa datang dari mana saja, bisa dari manusia dan permasalahannya, bisa dari program atupun dari sebuah fenomena. Masalah tersebut bisa kita cari lewat studi literatur atau observasi (studi lapangan). Masalah yang akan diangkat dalam sebuah penelitian haruslah menarik agar kita tidak kehilangan semangat nanti ditengah jalan, masalah yang kita teliti juga harus bermanfaat minimal bagi masyarakat sekitar kita, dan masalah penelitian kita juga diharapkan nantinya menemukan hal yang baru yang dapat memperbaiki sistem dan mekanisme kerja yang telah ada sebelumnya. Variabel-variabel yang kita gunakan dalam masalah penelitian kita juga harus dapat diukur secara empiris. Dan harus memperhatikan etika.

Setelah menemukan masalah untuk diteliti, carilah bahan refensi untuk menguatkan teori yang dapat mendukung penelitian kita, memperjelas masalah yang akan kita teliti, menambah pengetahuan kita tentang masalah tersebut dan untuk mengetahui apakah ada penelitian yang serupa sebelumnya agar kita tidak disebut sebagai plagiat nantinya. Bahan referensi tersebut bisa kita dapatkan dari jurnal-jurnal ilmiah, thesis dan disertasi, buku ilmiah, atau proceedings conference . Setelah anda membaca semua referensi yang ada, buatlah catatan-catatan yang nantinya dapat berguna sebagai landasan teori dalam penelitian anda. Bentuk pengambilan catatan bisa dengan membuat kutipan dari pernyataan-pernyataan para ahli, atau menuliskan kembali dengan bahasa kita sendiri, mengambil inti sari dari sebuah literatur, atau memberikan pendapat berdasarkan pernyataan yang ada sebelumnya dengan menyertakan alasan kita.

Jangan lupa untuk mengikuti aturan penulisan refresensi secara standar. Kita diperbolehkan membuat kutipan dari sebuah buku selama tidak lebih dari 250 kata, sedangkan dari jurnal hanya boleh diambil sampai dengan lima persen saja. Penulisan sumber catatan standar nasional mengacu pada ketentuan yang dibuat oleh APA (American Psychological Association) diletakan dibagian akhir catatan, ditulis dalam kurung nama keluarga penulis, tahun terbit atau bisa juga hanya tahun terbit saja. Sedang untuk penulisan daftar pustaka ada beberapa bentuk penulisan:

Back

Search site

© 2008 All rights reserved.